Surat Yasin terdiri dari 83 ayat, semuanya turun di Mekkah kecuali ayat nomor 45 turun di Madinah.
Bissmillahhirrohmannirrohim
1. Yaa Siin
Yaa siin
2. Wal Qur’anil hakiim
Demi Al Qur’an yang penuh hikmah,
3. Innaka laminal mursaliin
Sesungguhnya kamu salah seorang dari Rasul-rasul,
4. ‘Alaa shirathim mustaqiim
(yang berada) di atas jalan yang lurus,
5. Tanziilal ‘aziizir rahiim
(sebagai wahyu) yang diturunkan oleh Yang Maha Perkasa lagi Penyayang,
6. Li tunzira qauman ma undzira aabaauhum fahum ghaafiluun
agar kamu memberi peringatan kepada kaum yang bapak-bapak mereka belum pernah diberi peringatan, karena itu mereka lalai.
7. Laqad haqqal qaulu ‘alaa aktsarihim fahum laa yu’minuun
Sesungguhnya telah pasti berlaku perkataan (ketentuan Allah) terhadap kebanyakan mereka, karena mereka tidak beriman.
8. Inna Ja’alna fii a’naqihim aghlaalan fahiya ilal adzqani fahum muqmahuun
Sesungguhnya Kami telah memasang belenggu di leher mereka, lalu tangan mereka (diangkat) ke dagu, maka karena itu mereka tengadah.
9. Wa-ja ‘alna min baini aidiihim saddan wa min khalfihim saddan fa aghsyainaahum fahum la yubshirrun
Dan Kami adakan di hadapan mereka dinding dan di belakang dinding (pula), dan Kami tutup (mata) mereka sehingga mereka tidak dapat melihat.
10. Wa sawaa-un ‘alaihim a-andzartahum amlam tunzirhum laa yu’minuun
Sama saja bagi mereka apakah kamu memberi peringatan kepada mereka ataukah kamu tidak memberi peringatan kepada mereka, mereka tidak akan beriman.
11. Innama tunziru manittaba-adz dzikra wa khasyiyar-rahmana bil-ghaibi fabasy-syirhu bi magfiratin wa ajrin kariim
Sesungguhnya kamu hanya memberi peringatan kepada orang-orang yang mau mengikuti peringatan dan yang takut kepada Tuhan Yang Maha Pemurah walaupun dia tidak melihatnya. Maka berilah mereka kabar gembira dengan ampunan dan pahala yang mulia.
12. Innaa nahnu nuhyil-mautaa wanaktubu maa qaddamuu wa aatsaarahum, wa kulla syai-in ahsainaahu fii imaamim mubin
Sesungguhnya Kami menghidupkan orang-orang mati dan Kami menuliskan apa yang telah mereka kerjakan dan bekas-bekas yang mereka tinggalkan. Dan segala sesuatu Kami kumpulkan dalam Kitab Induk yang nyata (Lauh Mahfuzh).
13. Wadlrib lahum matsalan ash-haabal-qaryati idz jaa-ahal-mursaluun
Dan buatlah bagi mereka suatu perumpamaan, yaitu penduduk suatu negeri ketika utusan-utusan datang kepada mereka;
14. Idz arsalnaa ilaihimuts naini fakadz dzabuuhumaa fa‘azzaznaa bi tsaalitsin faqaaluu innaa ilaikum mursaluun
(yaitu) ketika Kami mengutus kepada mereka dua orang utusan, lalu mereka mendustakan keduanya; kemudian Kami kuatkan dengan (utusan) yang ketiga, maka ketiga utusan itu berkata:” Sesungguhnya kami adalah orang-orang yang-xx diutus kepadamu “.
15. Qaaluu ma antum illaa basyarum mits-lunaa wa maa anzalarrahmaanu min syai-in in antum illaa takdzibuun
Mereka menjawab:” Kamu tidak lain hanyalah manusia seperti kami dan Allah Yang Maha Pemurah tidak menurunkan sesuatupun, kamu tidak lain hanyalah pendusta belaka “.
16. Qaalu rabbunaa ya’lamu inna ilaikum la mursaluun
Mereka berkata:” Tuhan kami mengetahui bahwa sesungguhnya kami adalah orang yang diutus kepada kamu.
17. Wa maa ‘alaina illal balaqhul-mubiin
Dan kewajiban kami tidak lain hanyalah menyampaikan (perintah Allah) dengan jelas “.
18. Qaalu innaa tathayyarnaa bikum lail lam tantahuu lanarjuman-nakum walayamas-sannakum minnaa ‘adzaabun aliim
Mereka menjawab:” Sesungguhnya kami bernasib malang karena kamu, sesungguhnya jika kamu tidak berhenti (menyeru kami), niscaya kami akan merajam kamu dan kamu pasti akan mendapat siksa yang pedih dari kami “.
19. Qaaluu thaa’irukum ma’akum, a-in dzukkirtum, bal antum qaumum musrifuun
Utusan-utusan itu berkata:” Kemalangan kamu itu adalah karena kamu sendiri. Apakah jika kamu diberi peringatan (kamu bernasib malang)? Sebenarnya kamu adalah kaum yang melampaui batas “.
20. Wa jaa-a min aqshal-madiinati rajuluy yas-‘aa qaala yaa qaumit tabi’ul mursaliin
Dan datanglah dari ujung kota, seorang laki-laki dengan bergegas-gegas ia berkata:” Wahai kaumku, ikutilah utusan-utusan itu,
21. Ittabi’uu man laa yas-alukum ajran wa hum muhtaduun
ikutilah orang yang tiada minta balasan kepadamu; dan mereka adalah orang-orang yang mendapat petunjuk.
22. Wa maa liya laa a’budul-ladzi fatharanii wa ilaihi turja’uun
Mengapa aku tidak menyembah (Tuhan) yang telah menciptakan dan yang hanya kepada-Nya kamu (semua) akan dikembalikan?
23. A-attakhidzu minduunihii aalihatan in yuridnirrahmaanu bidlurril laa tughnii ‘annii syafaa ‘atuhum syai-aw wa laa yunqidzun
Mengapa aku akan menyembah tuhan-tuhan selain-Nya jika (Allah) Yang Maha Pemurah menghendaki kemudharatan terhadapku, niscaya syafaat mereka tidak memberi manfaat sedikitpun bagi diriku dan mereka tidak (pula) dapat menyelamatkanku?
24. Innii idzal lafii dlalaalim mubiin
Sesungguhnya aku kalau begitu pasti berada dalam kesesatan yang nyata.
25. Innii aamantu birabbikum fasma’uun
Sesungguhnya aku telah beriman kepada Tuhanmu; maka dengarkanlah (pengakuan keimanan) ku.
26. Qiilad-khulil jannata qaala yaa laita qaumii ya’lamuun
Dikatakan (kepadanya): “Masuklah ke surga”. Ia berkata: “Alangkah baiknya sekiranya kaumku mengetahui,
27. Bimaa ghafaralii rabbii wa ja-‘alnii minal mukramiin
apa yang menyebabkan Tuhanku memberi ampun kepadaku dan menjadikan aku termasuk orang-orang yang dimuliakan”.
28. Wa maa andzalnaa ‘alaa qaumihii min ba’dihii min jundim minas sama-i wa maa kunnaa munziliin
Dan Kami tidak menurunkan kepada kaumnya sesudah dia (meninggal) suatu pasukanpun dari langit dan tidak layak Kami menurunkannya.
29. In kaanat illaa shaihataw wahidatan faidzaa hum khaamiduun
Tidak ada siksaan atas mereka melainkan satu teriakan saja; maka tiba-tiba mereka semuanya mati.
30. Yaa hasratan ‘alal-ibaadi ma ya’tiihim mir rasuulin illa kaanuu bihii yastahziuun
Alangkah besarnya penyesalan terhadap hamba-hamba itu, tiada datang seorang rasulpun kepada mereka melainkan mereka selalu memperolok-olokkannya.
31. Alam yarau kam ahlaknaa qablahum minalquruuni annahum ilaihim la yarji’uun
Tidakkah mereka mengetahui berapa banyaknya umat-umat sebelum mereka yang telah Kami binasakan, bahwasanya orang-orang (yang telah Kami binasakan) itu tiada kembali kepada mereka.
32. Wa in kullul lamma jamii’ul ladainaa mukhdlaruun
Dan setiap mereka semuanya akan dikumpulkan lagi kepada Kami.
33. Wa aayatul lahumul-ardlul-maitatu, ahyainaahaa wa akhrajnaa minhaa habban faminhu ya’kuluun
Dan suatu tanda (kekuasaan Allah yang besar) bagi mereka adalah bumi yang mati. Kami hidupkan bumi itu dan Kami keluarkan daripadanya biji-bijian, maka daripadanya mereka makan.
34. Waja-‘alna fiiha jan-naatim min nakhiilin wa a’naabin wa fajjarnaa fiihaa minal-’uyuun
Dan Kami jadikan padanya kebun-kebun kurma dan anggur dan Kami pancarkan padanya beberapa mata air,
35. Liya ’kuluu min tsamarihii wa maa ‘amilathu aidiihim afala yasykuruun
supaya mereka dapat makan dari buahnya, dan dari apa yang diusahakan oleh tangan mereka. Maka mengapakah mereka tidak bersyukur?
36. Subhaanalladzii khalaqal-azwaaja kullahaa mimmaa tunbitul-ardlu wa min anfusihim wa mimmaa la ya’-lamuun
Maha Suci Tuhan yang telah menciptakan pasangan-pasangan semuanya, baik dari apa yang ditumbuhkan oleh bumi dan dari diri mereka maupun dari apa yang tidak mereka ketahui.
37. Wa aayatul lahumul lailu naslakhu minhun nahaara faidzaahum mudhlimuun
Dan suatu tanda (kekuasaan Allah yang besar) bagi mereka adalah malam; Kami tanggalkan siang dari malam itu, maka dengan serta merta mereka berada dalam kegelapan,
38. Wasy-sayamsu tajrii limustaqarril lahaa dzaalika taqdiirul-aziizil ‘alim
dan matahari berjalan di tempat peredarannya. Demikianlah ketetapan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.
39. Walqamara qaddarnaahu manaazila hatta ‘aada kal’urjunil qadiim
Dan telah Kami tetapkan bagi bulan manzilah-manzilah, sehingga (setelah dia sampai ke manzilah yang terakhir) kembalilah dia sebagai bentuk tandan yang tua.
40. Lasy-syamsu yanbaghi lahaa an tudrikal qamara wa lallailu saabiqun-nahaari wa kullun fii falakin yasbahuun
Tidaklah mungkin bagi matahari mendapatkan bulan dan malampun tidak dapat mendahului siang. Dan masing-masing beredar pada garis edarnya.
41. Wa aayatul lahum annaa hamalnaa dzurriy-yatahum filfulkil masyhuun
Dan suatu tanda (kebesaran Allah yang besar) bagi mereka adalah bahwa Kami angkut keturunan mereka dalam bahtera yang penuh muatan,
42. Wa khalaqnaa lahum mim mitslihii maa yarkabuun
dan Kami ciptakan untuk mereka yang akan mereka kendarai seperti seperti bahtera itu.
43. Wa in nasya’ nugriqhum falaa shariikhalahum wa laa hum yunqadzuun
Dan jika Kami menghendaki niscaya Kami tenggelamkan mereka, maka tiadalah bagi mereka penolong dan tidak pula mereka diselamatkan.
44. Illa rahmatam minna wa mataa’an ilaihiin
Tetapi (Kami selamatkan mereka) karena rahmat yang besar dari Kami dan untuk memberikan kesenangan hidup sampai kepada suatu ketika.
45. Wa idzaa qiilla lahumuttaqu maa baina aidiikum wa maa khalfakum la’alakum turhamuun
Dan apabila dikatakan kepada mereka: “Takutlah kamu akan siksa yang di hadapanmu dan siksa yang akan datang supaya kamu mendapat rahmat”, (niscaya mereka berpaling).
46. Wa maa ta’tiihim min ayatim min aayaati rabbihim illaa kaanuu ‘anhaa mu’ridliin
Dan sekali-kali tiada datang kepada mereka suatu tanda dari tanda-tanda kekuasaan Tuhan mereka, melainkan mereka selalu berpaling daripadanya.
47. Wa idza qiila lahum anfiquu mimmaa razaqakumullaahu, qaalal-ladziina kafaruu lilladzina aamanuu, anuth’imu mal lau yasyaa-ullahu ath’amahuu, in an tum illaa fii dlalaalim mubiin
Dan apabila dikatakan kepada mereka: “Nafkahkanlah sebahagian dari rezeki yang diberikan Allah kepadamu”, maka orang-orang yang kafir itu berkata kepada orang-orang yang beriman: “Apakah kami akan memberi makan kepada orang-orang yang jika Allah menghendaki tentulah Dia akan memberinya makan, tiadalah kamu melainkan dalam kesesatan yang nyata”.
48. Wa yaquluuna mataa hadzal wa’du in kuntum shadiqiin
Dan mereka berkata: “Bilakah (terjadinya) janji ini (hari berbangkit) jika kamu adalah orang-orang yang benar?”
49. Maa yandhuruuna illaa shaihataw waahidatan ta’khuzuhum wahum yakhish-shimuun
Mereka tidak menunggu melainkan satu teriakan saja yang akan membinasakan mereka ketika mereka sedang bertengkar.
50. Falaa yastathi-’uuna taushiyatan wa laa ilaa ahlihim yarji’uun
Lalu mereka tidak kuasa membuat suatu wasiatpun dan tidak (pula) dapat kembali kepada keluarganya.
51. Wa nufikha fish-shuuri fa idzaa hum minal ajdaatsi ilaa rabbihim yansiluun
Dan ditiuplah sangkakala, maka tiba-tiba mereka ke luar dengan segera dari kuburnya (menuju) kepada Tuhan mereka.
52. Qaaluu yaa wailanaa man ba’atsanaa min marqadinaa haadza maa wa-’adar-rahmaanu wa shadaqal-mursaluun
Mereka berkata: “Aduhai celakalah kami? Siapakah yang membangkitkan kami dari tempat-tidur kami (kubur)?” Inilah yang dijanjikan (Tuhan) Yang Maha Pemurah dan benarlah Rasul-rasul (Nya).
53. In kaanat illaa saihataw waahidatan fa idzaahum jamii’ul ladaina muhdlaruun
Tidak adalah teriakan itu selain sekali teriakan saja, maka tiba-tiba mereka semua dikumpulkan kepada Kami.
54. Falyauma laa tuzhlamu nafsun syai-aw wa laa tujzauna illaa maa kuntum ta’maluun
Maka pada hari itu seseorang tidak akan dirugikan sedikitpun dan kamu tidak dibalasi, kecuali dengan apa yang telah kamu kerjakan.
55. Inna ash-haabal jannatil yauma fii syughulin faakihuun
Sesungguhnya penghuni surga pada hari itu bersenang-senang dalam kesibukan (mereka).
56. Hum wa azwajuhum fii dhilaalin ‘alal araaiki muttakiuun
Mereka dan isteri-isteri mereka berada dalam tempat yang teduh, bertelekan di atas dipan-dipan.
57. Lahum fiihaa faakihatuw wa lahum maa yadda’uun
Di surga itu mereka memperoleh buah-buahan dan memperoleh apa yang mereka minta.
58. Salaamun qaulam mir rabbir rahiim
(Kepada mereka dikatakan): “Salam”, sebagai ucapan selamat dari Tuhan Yang Maha Penyayang.
59. Wamtaazul yauma ayyuhal mujrimuun
Dan (dikatakan kepada orang-orang kafir): “Berpisahlah kamu (dari orang-orang mukmin) pada hari ini, hai orang-orang yang berbuat jahat.
60. Alam a’had ilaikum yaa banii aadama anlaa ta’budusysyaithaana innahuu lakum ‘aduwwum mubiin
Bukankah Aku telah memerintahkan kepadamu hai Bani Adam supaya kamu tidak menyembah syaithan? Sesungguhnya syaithan itu adalah musuh yang nyata bagi kamu”,
61. Wa ani’buudunii, haadzaa shiraathum mustaqiim
dan hendaklah kamu menyembah-Ku. Inilah jalan yang lurus.
62. Wa laqad adlalla minkum jibilan katsiran afalam takuunuu ta’qiluun
Sesungguhnya syaithan itu telah menyesatkan sebahagian besar di antaramu. Maka apakah kamu tidak memikirkan?
63. Hadzihii jahannamul lati kuntum tuu’aduun
Inilah Jahannam yang dahulu kamu di ancam (dengannya).
64. Islauhal yauma bimaa kuntum takfuruun
Masuklah ke dalamnya pada hari ini disebabkan kamu dahulu mengingkarinya.
65. Alyauma nakhtimu ‘alaa afwaahihim wa tukallimunaa aidiihim wa tasyhadu arjuluhum bimaa kaanuu yaksibuun
Pada hari ini Kami tutup mulut mereka; dan berkatalah kepada Kami tangan mereka dan memberi kesaksianlah kaki mereka terhadap apa yang dahulu mereka usahakan.
66. Walau nasyaa-u lathamasnaa ‘alaa a’yunihim fastabaqush-shirata fa-annaa yubshiruun
Dan jikalau Kami menghendaki pastilah Kami hapuskan penglihatan mata mereka; lalu mereka berlomba-lomba (mencari) jalan. Maka betapakah mereka dapat melihat (nya).
67. Walau nasyaa-u lamasakhnaahum ‘alaa makaanatihim famastathaa’uu muddliyyaw walaa yarji’uun
Dan jikalau Kami menghendaki pastilah Kami robah mereka di tempat mereka berada; maka mereka tidak sanggup berjalan lagi dan tidak (pula) sanggup kembali.
68. Wa man nu’ammirhu nunakkishu filkhalqi afala ya’qiluun
Dan barangsiapa yang Kami panjangkan umurnya niscaya Kami kembalikan dia kepada kejadian (nya). Maka apakah mereka tidak memikirkan?
69. Wa maa ‘allamnahusy-syi’ra wa maa yanbaghi lahu in huwa illa dzikruw wa Qu’aanum mubiin
Dan Kami tidak mengajarkan syair kepadanya (Muhammad) dan bersyair itu tidaklah layak baginya. Al Qur’an itu tidak lain hanyalah pelajaran dan kitab yang memberi penerangan,
70. Liyunzira man kaana hayyan wa yahiqqal qaulu ‘alal kaafiriin
supaya dia (Muhammad) memberi peringatan kepada orang-orang yang hidup (hatinya) dan supaya pastilah (ketetapan azab) terhadap orang-orang kafir.
71. Awalam yarau annaa khalaqnaa lahum mimmaa ‘amilat aidiinaa an’aaman fahum lahaa maalikuun
Dan apakah mereka tidak melihat bahwa sesungguhnya Kami telah menciptakan binatang ternak untuk mereka yaitu sebahagian dari apa yang telah Kami ciptakan dengan kekuasaan Kami sendiri, lalu mereka menguasainya?
72. Wadzallalnaaha lahum faminhaa rakuubuhum wa minha ya’kuluun
Dan Kami tundukkan binatang-binatang itu untuk mereka; maka sebahagiannya menjadi tunggangan mereka dan sebahagiannya mereka makan.
73. Walahum fiiha manaafi’u wa masyaribu afala yasykuruun
Dan mereka memperoleh padanya manfaat dan minuman. Maka mengapakah mereka tidak bersyukur?
74. Wattakhadzu min duunillahi aalihatan la’allahum yunsaruun
Mereka mengambil sembahan-sembahan selain Allah, agar mereka mendapat pertolongan.
75. Laa yastathi’uuna nashrahum wahum lahum jundum muhdlaruun
Berhala-berhala itu tiada dapat menolong mereka; padahal berhala-berhala itu menjadi tentara yang disiapkan untuk menjaga mereka.
76. Falaa yahzunka qauluhum inna na’lamu maa yusirruuna wa maa yu’linuun
Maka janganlah ucapan mereka menyedihkan kamu. Sesungguhnya Kami mengetahui apa yang mereka rahasiakan dan apa yang mereka nyatakan.
77. Awalam yaral-insaanu annaa khalaqnaahu min nuthfatin fa idza huwa khasiimum mubiin
Dan apakah manusia tidak memperhatikan bahwa Kami menciptakannya dari setitik air (mani), maka tiba-tiba ia menjadi penantang yang nyata!
78. Wa dlaraba lanaa matsalaw wanasiya khalqahu qaala man yuhyil ‘idhaama wahiya ramiim
Dan dia membuat perumpamaan bagi Kami; dan dia lupa kepada kejadiannya; ia berkata: “Siapakah yang dapat menghidupkan tulang-belulang, yang telah hancur luluh?”
79. Qul yuhyiihal ladzi ansya-ahaa awwala marratin wa huwa bikulli khalqin ‘aliim
Katakanlah: “Ia akan dihidupkan oleh Tuhan yang menciptakannya kali yang pertama. Dan Dia Maha Mengetahui tentang segala makhluk,
80. Allazi ja’ala lakum minasy syajaril-akhdlari naaran fa idza antum minhu tuuqiduun
yaitu Tuhan yang menjadikan untukmu api dari kayu yang hijau, maka tiba-tiba kamu nyalakan (api) dari kayu itu.”
81. Awalaisal ladzii khalaqas samaawaati wal-ardla biqaadirin ‘alaa ayyakhluqa. mitslahum balaa wahuwal khallaqul ‘alim
Dan tidakkah Tuhan yang menciptakan langit dan bumi itu berkuasa menciptakan yang serupa dengan itu? Benar, Dia berkuasa. Dan Dialah Maha Pencipta lagi Maha Mengetahui.
82. Innamaa amruhuu idza araada syai-an anyayaquula lahuu kun fa yakun
Sesungguhnya keadaan-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya: “Jadilah!” Maka terjadilah ia.
83. Fasubhanal ladzi bi yadihii malakuutu kulli syai’in wa ilaihi turja’uun
Maka Maha Suci (Allah) yang di tangan-Nya kekuasaan atas segala sesuatu dan kepada-Nyalah kamu dikembalikan.
terimakasih ya
semoga bermanfaat 🙂
amien……
ya sama sama
makasiihh 🙂
sama 🙂
Assaslamu’alaikum Wr.Wb. Terima kasih kepada anda penulis di website ini, karena sangat membantu sekali bagi kami yang belum lancar menggunakan bahasa arab. Wassalam
wa alaikum salam wr wb. alhamdulillah bisa menebar manfaat 🙂
subhanallah…ayat ke-9 salah,,mohon SEGERA dikoreksi..TERIMA KASIH
terimakasih telah mengkoreksi. dan telah penulis koreksi. terimakasih banyak
terimakasih ^^
sama-sama. semoga bermanfaat.
matur nuwun….sungguh bermanfaat
sami-sami. alhamdulillah bisa memberi manfaat
ya…sami sami
alhamdulillah..
alhamdulillah bisa berbagi 🙂
syukron…
izin nyimak gan malam jum`ah nih
silahkan 🙂
Sangat membantu
terimakasih
terimakasih. 🙂
subhanallah hatur nuhun,, sangat bermanfaat..
alhamdulillah.
Ayat ke 80 ada kekeliruan penulisan
terimakasih telah mengkoreksi.
# di beberapa sumber huruf Nun di bawah Alif ikut dibaca.
dan telah penulis koreksi. Wallahu a’lam. terimakasih banyak.
ayat 12 dan 56 ada sedikit kekeliruan mohon dikoreksi
terimakasih telah mengkoreksi.
bermanfaat bgt bwt hatiku…
makasih banyak….
mksh ya dg adanya ini aq smoga bisa menghafalnya amin
gan ada bahasa arabnya gx ?
belum dapat yg versi teks, masih berupa gambar. 😀
Bermanfaat sekali gan . Terima kasih sudah mau share 🙂
sungguh kecil kami ini dihadapan Mu ya Allah…..
Assalamu’alaikum
Syukron wal katsir yaa ..
Ana jadi bisa baca yasih kalau ana ndak bawa buku yasin,
Wasaalamu’alaikum
JazaakAllaahu khairan
Assalamu’alaikum,
Alhamdulillah, bermanfaat sekali mas admin diinfokan, maklum masih terbata-bata untuk membaca langsung huruf arab, 🙂
JazaakAllaahu khairan
hatur nuhun pisan……
Sangat bermanfaat, terima kasih. Smoga kebaikan yg spt ini dpt lbh ditingkatkan dan Allah memberikan balasan atas kebaikan anda.
alhamdulillah sangat bermanfaat.
semoga Alloh SWT Membalas.
terima kasih…..
Terima kasih, semoga Allah membalas…
Sukron katsira. Jazakumullaah kahir
Terimakasih, Postinganya sungguh bermanfaat.
jadi bisa baca yasin malam ini di tempat kerja 🙂
makasih ya
terimah kasih banyak ya, atas surat yasin dan terjemahnya
trima kasih, berkat adanya blog anda, saya yg jaga warnet ni bs baca yaasin diwarnet sambil jaga, skali lg trima kasih, semoga Allah membalas kebaikan anda berlipat ganda, Amien!
amin ya robbalallamin..
trmaksh
Terima kasih.
Mohon izin copas dan untuk saya baca sehari hari smoga bermanfaat dunia akhirat.. Aamiin.. Terima kasih..
Jadi tenang pikiran aku
;’)
Smoga dngan ayat ini tercapai lah kata2 hamba ini untuk ayahanda tercinta I miss you father
;'(
Ya Rabb, ampunilah dosanya , limpahkanlah rahmat kepadanya, hapuslah kesalahannya, muliakan tempatnya, dan lapangkan pintu baginya, maafkan atas segala kekeliruannya. Aamiin ya rabbal alamin
Trimakasih
Terima Kasih
Allhamdulilah terima kasih banyak
Wah,Allhamdullilah Anak Anak bisa Baca Yasin Terima Kasih
sambil jualan
sambil baca. surat yasin
sukron
izin salin, yah. Semoga berkah.
alhamdulilah matur nuhun
alhamdulilah terimakasih 🙂
sekarang waktuny baca ni surat
jazakumulloh khoiron katsiro
syukron mas..
Terima kasih banyak sangat bermanfaat
subhanalloh
Terima Kasih. . saya sangat terbantu dg ini , 🙂
Semoga Allah membalas kebaikan anda..
terima kasih,moga bisa membuka mata hatiku.
Twrimakasihh 🙂
Allhamdulilah sangat membantu saya ,terimaksh 🙂
terimah kasih’…
Terimakasih 🙂
semoga di terima amalan nya
Terima kasih, ikut menenangkan hati ini
🙂
Kerreennn….
siip gan…….
Terima kasih 🙂
Terima Kasih semoga Allah membalas dengan pahala yang besar. Aamiinnn
Nisfu Sya’ban jatuh malam ini, saya sedang di Hong Kong dengan keluarga..
Alhamdulillah ada Yasin yang adinda posting…semoga Allah berkahi kehidupan adinda dunia dan akherat..
Terimakasih.
dgn adanya situs ini saya bisa baca yaasin dimalam nisyfu sya’ban malam ini tanpa ribet bawa buku yaasin.
ijin copas admin yang dimuliakan Allah. sukron
Malam ini malam nifsu sya’ban, setelah lama mencari – cari buku yasin yang tidak ketemu..alhamdulillah akhirnya aku menemukan blog ini sehingga bisa membaca surat yasin…terima kasih semoga bermanfaat dan diberikan pahala yang setimpal..amien
trimakasih
Semoga di balas oleh Allah swt
Terima ksih
terima kasih
keren mas…
postingan oke, lanjutkan !
terima kasih telah berbagi ke pada sesama
ijin copy semoga mendpt pahala yaqng berlipat dr Allah SWT, amin
Sagat bermanfaat karna dalam perjalanan menyelang tujuan bisa baca yasin.trims
terima kasih gan, ini sangat membantu kami yg blum hafal.
Terimakasih
الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِي
thanx bro.. smoga allah swt sllu mmberkahi qita smua… amin.
Alhamdulilah… Sangat2 bermanfaat & membuka pikiran saya
Alhamdulillah dg adax surat yasin dlm dunia maya jdx kt bisa membuka wawasan dan bisa dg mudah membaca ayat al-qura’an in apa bila kt dlm ke ada’an lupa membawa al-qura’an alhamdulillah
Terimakasih sahabat, dan selamat jalan untuk kakekku :’) semoga amal mu diterima disisi-Nya, amin 🙂
keren juga,
Bisa belajar Alqur’an
trim,s banyak atas semuanya ,semoga jadi amalan yg baik dan dibalas dengan yg baik juga
makasih mau bagi ilmu
semoga saling bermanfaat
keren om blog ente,,
mungkin lebih keren kalo ada bhasa arabnya om,, hehehe
makasih sob artikel yassin nya ! semoga blog ente bermanfaat & banyak di kunjungi
Alhamdulillah. Indahnya berbagi.
Terima Kasih sungguh bermanfaat
izin baca,moga bermanfaat
Alhamdulillah…. terima kasih, sangat bermanfaat blog antum
makasih sangat bermanfaat
Mksih ya..sangat membantu sekali
Suwon bos ..alhamdulillah amat sangat membantuku…sprti malam ini…!!!
Terima kasih banyak udah sgt mbantu saya yg ga bsa bca alquran
terima kasih ini sangat berarti bagi saya yang tidak bisa baca Al-Quran
thankz ea gan….
baca surat yasin hti jadi tenang:-)
renal bogor
Terima kasih bang, pahala untuk anda kelak nanti
Asalamu’aLaikum…..aLhamduLillah , Lebih abdoL membaca dengan tuLisan arab, tapi gapapa….asaLkan baca nya niat, ikhLas…..teguh Di Bekasi. wasaLamu’aLaikum.
al fatihah sent. aku berdoa smg penjenengan selalu dalam lindungan Gusti Allah, lancarkan rejeki jauhkan penyakit amiiin
Sangat bermanfaat sekali…terimakasih..Semoga amal ibadah diterima Alloh Swt..Amin
thanks brmanfaat bgt 🙂
insya Allah dg sering mbacax, hati mjadi tenang, pahalax besar, …amalkan terus…
alhamdulillah . abis baca surat yasin.seger bget.love u allah.
Alhamdulillah, terima kasih,,semoga selalu dalam lindungan Allah SWT
Terima kasih semoga bermanfaat
Aminnn
sungguh luarbiasa anda ini
saya menyukai nya
terima kasih gan, ini sangat membantu kami yg blum hafal.
Terima Kasih ya Allah,,,,
Amin amin amin amin
okkk… suwon,, surat yasin iki wezt bermanfaat ng uripku lan konco koncoku
mantap soobb,..,,.
alhamdulilah jdi bisa sempet baca yasin .Meskipun di perjlnan
Assalamualaikum.. Terima kasi mas mimin.. Semoga barokah.. Wassalamualaikum..
terimakasih kak atas postingnya . semoga mjdi berkah dan menyadarkan kita untk tetap brada di jalanya yg lurus . amin
Sangat membantu saya…….mks
Tmksh, hari ini terbukti membantu, lupa bawa surat yasin ada bacaan ini. Tmksh
Terima kasih banyak, semoga anda mendapat kebaikan amin
tks mohon ijin copy ya
semoga sehat n sukses selalu
matur suwun kang mas
Terima kasih bnyk atas postingan surat yasin.nya sangat berguna 🙂
Terima kasih Bro ther namanya sedang blajar boleh dong pake tulisan latinnya makasih abot thank you
Terimakasih, semoga doa yang baru saya panjatkan dapat menghantarkan dan melapangkan jalan dari alm.
Amien
Mohon dikoreksi untuk ayat 33 latinnya kurang “minhaa”
tertulis : “Wa aayatul lahumul-ardlul-maitatu, ahyainaahaa wa akhrajnaa habban faminhu ya’kuluun”
seharusnya : “Wa aayatul lahumul-ardlul-maitatu, ahyainaahaa wa akhrajnaa minhaa habban faminhu ya’kuluun”
syukron jazilan….
mator sinembah nuwon geh pha bos..
meniko nopo engkang panjenengan posting sae saget mbantu kawulo engkang boten saget bahasa arab.utawi bacaan al qhuran..
seoindah maleh kulo ucap mator sinembah nuwon.
Pada ayat no 33, sebelum “habban” seharusnya ada “minhaa”
terimakasih telah mengoreksi. jazakallah khairan
terima kasih bos..
abis nyimak.
mlm jum’at
terimah kasih
numpang kopas ya, thanks atas posting surat yasin nya
teimakasih itu mutlak hak anda……
Terima kasih , semoga kebaikan Anda dibalas oleh Allah S.W.T
amin3x 🙂
trimakasih kpd admin web ini,ini sgt membantu saya
trimakasi sudah membantu saya untuk memudahkan membaca nya…
Sangat bergunan
thanks mas dodi yg udah buat web ini.. everyday i open this web to read before start working.. n makin update tampaknya sm foto2 nya hehehe…
izin copas, terima kasih.
Assalamualaikum .. mohon share ya Tuan
Tengkyuu..
Alhamdulillah ingat lagi, sempat lupa yang ayat (67) jadi lupa kebawahnya. Tapi sekarang udah ingat dan hafal lagi. Makasih min